Smartfren, penyedia layanan telekomunikasi berbasis teknologi CDMA menegaskan komitmennya untuk menjadi penyedia layanan terbaik, terdepan dan tercepat, dengan meluncurkan produk terbarunya, Kartu Smartfren.
Kehadiran Kartu Smartfren, menyempurnakan beragam produk Smartfren yang pernah ada dan menawarkan keunggulan layanan baru yang inovatif, seperti siap digunakan untuk akses internet cepat hingga 14,7 Mbps.
Selain layanan di atas, Smartfren juga tetap menghadirkan semua keunggulan dan manfaat yang telah dihadirkan Smartfren melalui produk-produk sebelumnya. Layanan produk yang ditawarkan berupa, GRATIS menelpon ke sesama nomor Smartfren , GRATIS mengakses Facebook dan Twitter , memiliki masa aktif yang panjang yaitu 365 hari, bisa memilih nomor lokal (FWA), dan hitungan tarif per detik ke semua operator di Indonesia – lokal maupun interlokal.
“Kartu Smartfren kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan komunikasi data maupun suara berkualitas tinggi, cepat dan tidak lambat lagi, serta berbiaya hemat. Sebuah solusi untuk meningkatkan kelancaran dalam bersosialisasi maupun mendukung produktivitas konsumen secara optimal," tutur Rodolfo Pantoja, Presiden Direktur Smartfren.
Kartu perdana Smartfren ditawarkan dengan harga Rp 5.000 dengan bonus pulsa awal Rp 5.000 yang dapat digunakan untuk komunikasi suara, sms, dan internet. Pelanggan dapat memilih paket yang ditawarkan yaitu Paket Connex untuk komunikasi data saja, atau Paket Harian/ Paket Bulanan untuk komunikasi data dan suara.
I Hate Slow merupakan satu kampanye marketing Smartfren yang menceritakan budaya komunikasi anti lelet. Anti lelet dalam segala hal, terlebih lagi dalam hal keterhubungan dalam jaringan internet.
Untuk menguatkan kampanye "I Hate Slow", Smartfren juga menambahkan satu maskot Smartfren bernama KWIK. Dimana dengan KWIK, Smartfren ingin hadir lebih dekat dengan pelanggannya dan menjawab semua kebutuhan yang diperlukan oleh pelanggan.
“Tokoh KWIK yang digambarkan enerjik, menyenangkan dan cepat, menjadi personifikasi tepat bagi layanan berkualitas Smartfren melalui Kartu Smartfren maupun laju bisnis Smartfren yang dinamis dan progresif. Begitu pula dengan slogan ‘I Hate Slow’ yang tertulis di kemasan kartu perdana merupakan bentuk pernyataan bahwa Kartu Smartfren menjadi satu solusi untuk mengatasi kendala komunikasi data yang lelet atau lambat," jelas Rodolfo mengakhiri pembicaraan.
“Tokoh KWIK yang digambarkan enerjik, menyenangkan dan cepat, menjadi personifikasi tepat bagi layanan berkualitas Smartfren melalui Kartu Smartfren maupun laju bisnis Smartfren yang dinamis dan progresif. Begitu pula dengan slogan ‘I Hate Slow’ yang tertulis di kemasan kartu perdana merupakan bentuk pernyataan bahwa Kartu Smartfren menjadi satu solusi untuk mengatasi kendala komunikasi data yang lelet atau lambat," jelas Rodolfo mengakhiri pembicaraan.
Tapi apakah benar Smartfren itu anti lelet, anda bisa menilainya sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar